Perut Kembung Terus? Ternyata Ini Penyebab Utamanya yang Jarang Disadari!
Share
Perut kembung adalah kondisi ketika perut terasa penuh, sesak, dan bergas. Banyak orang mengalaminya setelah makan, namun sebagian orang merasakan kembung hampir setiap hari. Kondisi ini biasanya ringan, tetapi bisa sangat mengganggu aktivitas karena menimbulkan rasa tidak nyaman, sulit fokus, bahkan membuat pakaian terasa lebih ketat.
Meskipun terlihat sepele, perut kembung bisa muncul akibat pola makan yang kurang tepat, gangguan pencernaan, hingga stres. Memahami penyebabnya akan membantu Anda menentukan langkah terbaik untuk mengatasinya.
Penyebab Umum Perut Kembung
Berikut beberapa penyebab yang paling sering terjadi namun sering diabaikan:
1. Makan Terlalu Cepat
Saat makan dengan terburu-buru, udara ikut tertelan dan menumpuk di lambung. Hal inilah yang membuat perut terasa penuh dan lebih mudah bergas.
2. Konsumsi Makanan Pemicu Gas
Sayuran tertentu seperti kubis, brokoli, kacang-kacangan, hingga minuman bersoda dapat memicu peningkatan produksi gas di usus.
3. Intoleransi Laktosa atau Gluten
Sebagian orang tidak dapat mencerna laktosa atau gluten dengan baik. Akibatnya, makanan tidak tercerna sempurna dan menghasilkan gas berlebih.
4. Sembelit
Saat buang air besar jarang atau keras, gas sulit keluar dan terperangkap dalam usus, memicu rasa begah dan kembung.
5. Perubahan Hormon
Wanita sering merasakan kembung saat PMS karena perubahan hormon yang memengaruhi pergerakan usus.
6. Stres dan Kurang Istirahat
Sistem pencernaan sangat sensitif terhadap kondisi emosional. Stres bisa memperlambat gerak usus dan memicu penumpukan gas.
Gejala Perut Kembung
Selain terasa penuh, berikut gejala lain yang bisa muncul:
- Sering bersendawa
- Kentut lebih sering
- Nyeri perut ringan hingga sedang
- Perut terasa mengeras atau membesar
- Rasa cepat kenyang meskipun makan sedikit
Cara Efektif Mengatasi Perut Kembung
Anda bisa mencoba beberapa langkah berikut untuk membantu meredakan kembung:
1. Minum Air Hangat
Air hangat membantu mengendurkan otot pencernaan dan memperlancar aliran gas.
2. Hindari Makanan Pemicu Gas
Kurangi minuman bersoda, gorengan, kubis, brokoli, durian, atau makanan yang sulit dicerna tubuh.
3. Kunyah Makanan Lebih Pelan
Makan pelan mengurangi udara yang masuk dan membuat pencernaan bekerja lebih ringan.
4. Konsumsi Probiotik
Probiotik membantu menyeimbangkan bakteri baik di usus sehingga mengurangi produksi gas berlebih dan memperbaiki pencernaan.
5. Olahraga Ringan
Aktivitas seperti jalan santai, stretching, atau yoga bisa membantu gas bergerak keluar dari usus.
6. Hindari Tidur Langsung Setelah Makan
Tunggu minimal 1–2 jam sebelum berbaring agar makanan bisa dicerna lebih baik.
Kapan Perut Kembung Harus Diwaspadai?
Segera periksakan diri jika perut kembung disertai:
- Nyeri perut parah
- Muntah berulang
- Penurunan berat badan drastis
- BAB berdarah
- Kembung tidak hilang lebih dari 1–2 minggu
Ini bisa menjadi tanda adanya gangguan pencernaan yang lebih serius.